Integrasi Etika Digital dalam Budaya pada Perusahaan yang
Melakukan Work-From-Home (WFH) di Masa Pandemi
1. Pendahuluan
Pandemi Covid-19 mengharuskan perusahaan memberlakukan kebijakan Work-From-Home sehingga setiap karyawan dan pemimpin dari perusahaan wajib melaksanakan pekerjaan dari rumah. Kebijakan WFH mengubah sistem kerja dari suatu perusahaan bergerak ke arah digital. WFH juga menciptakan dilema etika bagi karyawan sehingga karyawan yang menerapkan WFH perlu mengetahui tentang etika digital berupa pemahaman tentang batasan penggunaan teknologi dan media digital. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pentingnya etika digital dan urgensi penerapannya dalam budaya perusahaan. Penelitian ini juga menyimpulkan pentingnya etika digital dalam berperan memberikan pedoman untuk berperilaku dalam lingkungan digital sehingga dapat mendukung perusahaan dalam proses digitalisasi dan juga berperan memberikan nilai moral, baik, dan buruk tentang teknologi digital.
- Teknologi digital yang berkembang pesat juga diikuti peningkatan angka kasus serangan siber serta samarnya batasan-batasan dalam menjaga privasi. Dari hasil analisis, dapat disimpulkan betapa pentingnya etika digital dalam suatu perusahaan, terutama pada masa pandemi seperti saat ini. Etika digital memberikan pedoman berperilaku dalam lingkungan digital sehingga mampu mengarahkan suatu perusahaan dalam digitalisasi atau transformasi digital yang sebelumnya secara masif didorong oleh pemberlakuan sistem work-from-home.
- Perusahaan juga harus mampu menyiapkan dan menjalankan solusi-solusi spesifik dan efektif untuk mencegah dan mengatasi risiko digital yang dibawa oleh kondisi work-from-home. Dengan begitu, perusahaan mampu melakukan digitalisasi dan penggunaan teknologi digital tanpa merugikan ataupun dirugikan pihak manapun.
- Etika digital juga berperan memberikan nilai moral, baik, dan buruk terkait teknologi digital. Hal ini membantu perusahaan dan karyawannya untuk mengetahui hak dan kewajibannya dalam penggunaan teknologi digital, serta membantu dalam membuat keputusan yang benar dan jelas terkait teknologi digital, seperti mengimplementasi perkembangan teknologi baru dan pemberlakuan work-from-home.
- Menghadapi kebijakan work-from-home dalam masa pandemi, semua perusahaan didorong untuk melakukan transformasi digital. Banyak perusahaan yang belum siap dari sisi aset digitalnya sehingga akan mudah goyah dalam menghadapi transformasi digital yang disebabkan work-from-home ini. Karena itu, sangat dianjurkan bagi perusahaan untuk menerapkan perubahan pada corporate culture untuk mengakomodasi perubahan digital yang terjadi saat ini, dengan mengintegrasikan etika digital.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar